Selasa, 06 Mei 2014

OPTICAL MEMORY




Pada tahun 1983, salah satu produk konsumen yang paling sukses sepanjang masa diperkenalkan:

compact disk (CD) sistem audio digital. CD adalah disk yang dapat nonerasable menyimpan lebih dari 60 menit informasi audio pada satu side. Besar komersial keberhasilan CD memungkinkan pengembangan teknologi penyimpanan optik-disk murah yang telah merevolusi penyimpanan data komputer. Berbagai optik-disk sistem telah diperkenalkan, yaitu :

·         CD
Compact Disk . Sebuah disk nonerasable yang menyimpan digital sistem audio standar information. Menggunakan Disk 12 - cm dan dapat merekam lebih dari 60 menit waktu bermain terganggu.

·         CD- ROM
Compact Disk Read- Only Memory. Sebuah disk nonerasable digunakan untuk menyimpan standar komputer data. Sistem menggunakan 12 - cm disk dan dapat menyimpan lebih dari 650 Mbytes.

·         CD- R
Recordable CD. Mirip dengan pengguna CD – ROM  dapat menulis ke disk hanya sekali . CD- RW CD rewritable . Mirip dengan pengguna CD – ROM  dapat menghapus dan menulis ulang ke disk beberapa kali.

·         DVD
Digital Versatile Disk. Sebuah teknologi untuk memproduksi digital, representasi terkompresi informasi video, serta volume besar data digital lainnya . 8 dan 12 cm diameter yang digunakan , dengan kapasitas dua sisi hingga 17 DVD dasar Gbytes. Basicnya adalah read-only ( DVD - ROM ) .

·         DVD - R
DVD Recordable. Mirip dengan pengguna DVD – ROM,  dapat menulis ke disk hanya sekali. Hanya satu sisi disk dapat digunakan.

·         DVD - RW
DVD rewritable. Mirip dengan pengguna DVD – ROM,  dapat menghapus dan menulis ulang ke disk beberapa kali. Hanya satu sisi disk dapat digunakan.

·         Blu - Ray DVD
Definisi video disk tinggi. Menyediakan densitas penyimpanan data jauh lebih besar daripada DVD , menggunakan 405 - nm ( biru-violet ) laser. Sebuah single layer pada sisi tunggal dapat menyimpan 25 Gbytes.














CD-ROM Both CD audio dan CD-ROM (compact disk read-only memory) berbagi teknologi serupa. Perbedaan utama adalah bahwa pemain CD-ROM lebih kasar dan memiliki perangkat koreksi kesalahan untuk memastikan bahwa data ditransfer dengan benar dari disk ke komputer. Kedua jenis disk membuat disk way. Sama terbentuk dari resin, seperti polikarbonat. Digital mencatat informasi (baik musik atau data komputer) dicantumkan sebagai serangkaian lubang mikroskopis pada permukaan polikarbonat.


Data pada CD-ROM yang diselenggarakan sebagai urutan blok. Sebuah blok khas Format ditunjukkan pada Gambar diatas. Terdiri dari bidang-bidang berikut:

• Sync: Bidang sync mengidentifikasi awal blok. Ini terdiri dari byte semua 0s, 10 byte semua 1s, dan byte dari semua 0s.

• Header: Header berisi blok alamat dan byte modus. Mode 0 menentukan data lapangan kosong, mode 1 menentukan penggunaan error-correcting kode dan 2048 byte data, mode 2 menentukan 2336 byte data pengguna tanpa error-correcting kode.

• Data: Data Pengguna.

• Auxiliary: data pengguna tambahan dalam mode 2. Pada mode 1, ini adalah 288-byte errorcorrectin kode.

Dengan penggunaan CLV, akses random menjadi lebih sulit. Menemukan alamat tertentu melibatkan menggerakkan kepala ke area umum, menyesuaikan rotasi kecepatan dan membaca alamat, dan kemudian membuat penyesuaian kecil untuk menemukan dan mengakses sektor tertentu. CD-ROM sesuai untuk distribusi data dalam jumlah besar ke sejumlah besar pengguna. Karena biaya dari proses penulisan awal, tidak sesuai untuk aplikasi individual.

Dibandingkan dengan magnet tradisional disk, CD-ROM memiliki dua keuntungan:

• The disk optik bersama-sama dengan informasi yang tersimpan di dalamnya dapat diproduksi secara missal direplikasi tidak mahal-tidak seperti disk magnetik. Database pada magnet disk harus direproduksi dengan menyalin satu disk pada suatu waktu menggunakan dua disk drive.

• optik disk removable, memungkinkan disk itu sendiri akan digunakan untuk arsip penyimpanan. Kebanyakan disk magnetik dapat dilepas. Informasi pada nonremovable disk magnetik pertama harus disalin ke media penyimpanan lain sebelum disk drive / disk dapat digunakan untuk menyimpan informasi baru.

Kelemahan dari CD-ROM adalah sebagai berikut:

• Ini adalah read-only dan tidak dapat diperbarui.
• Memiliki waktu akses lebih lama daripada disk drive magnetik, sebanyak sebagai setengah detik.

CD recordable Untuk mengakomodasi aplikasi di mana hanya satu atau kecil jumlah salinan dari satu set data yang dibutuhkan, menulis-sekali banyak membaca-CD, yang dikenal sebagai yang recordable CD (CD-R), telah dikembangkan. Untuk CD-R, disk disusun sedemikian rupa sehingga dapat kemudian ditulis sekali dengan sinar laser dari sederhana intensity.Thus, dengan controller disk agak lebih mahal daripada CD-ROM, pelanggan dapat menulis sekali serta membaca disk. Media CD-R adalah mirip tapi tidak identik dengan CD atau CD-ROM. Untuk CD dan CD-ROM, informasi dicatat oleh pitting permukaan menengah, yang mengubah reflektifitas. Untuk CD-R, media termasuk lapisan pewarna. Cairan ini digunakan untuk mengubah reflektifitas dan diaktifkan oleh laser intensitas tinggi. Itu sehingga disk dapat dibaca pada drive CD-R atau CD-ROM drive. CD-R disk optik menarik untuk penyimpanan arsip dokumen dan file. Ini memberikan catatan permanen dari volume besar data pengguna.

Rewritable CD CD - RW optical disk dapat ditulis berulang kali dan ditimpa , seperti disk magnetik . CD - RW memiliki keuntungan jelas atas CD- ROM dan CD - R yang dapat ditulis ulang dan dengan demikian digunakan sebagai penyimpanan sekunder yang benar . Dengan demikian , bersaing dengan magnetic disk . Keuntungan utama dari disk optik adalah bahwa toleransi rekayasa untuk disk optik jauh lebih parah daripada untuk kapasitas tinggi disk magnetik . Dengan demikian , mereka menunjukkan keandalan yang lebih tinggi dan hidup lebih lama .



Digital Versatile Disk
Dengan disk serbaguna digital luas (DVD), industri elektronik pada akhirnya telah menemukan pengganti diterima untuk VHS rekaman video analog. DVD telah menggantikan rekaman video digunakan dalam perekam kaset video (VCR) dan, lebih penting untuk diskusi ini, menggantikan CD-ROM di komputer pribadi dan server. DVD mengambil video ke era digital. Ini memberikan film dengan kualitas gambar yang mengesankan, dan dapat diakses secara acak seperti CD audio, yang mesin DVD dapat juga bermain. Data dalam jumlah besar dapat dijejalkan ke disk, saat ini tujuh kali lebih banyak kapasitas CD-DVD ROM. Dengan besar penyimpanan dan kualitas hidup, game PC telah menjadi perangkat lunak yang lebih realistis dan pendidikan mencakup lebih video. Berikut di bangun dari perkembangan ini telah menjadi lambang baru lalu lintas melalui Internet dan intranet perusahaan, sebagai bahan ini dimasukkan ke dalam situs web

High-Definition Optical Disk
Disk optik definisi tinggi yang dirancang untuk menyimpan video definisi tinggi dan untuk menyediakan kapasitas penyimpanan secara signifikan lebih besar dibandingkan dengan DVD .

Dua format disk yang bersaing dan teknologi awalnya bersaing untuk penerimaan pasar : HD DVD dan Blu - ray DVD.The skema Blu - ray akhirnya mencapai pasar dominasi . HD Skema DVD dapat menyimpan 15 GB pada satu lapisan pada satu sisi . Blu - ray posisi lapisan data pada disk lebih dekat dengan laser (ditampilkan di kanan sisi setiap diagram pada Gambar 6.13 ) . ini memungkinkan fokus yang lebih tajam dan kurang distorsi dan pit dan trek sehingga lebih kecil . Blu - ray dapat menyimpan 25 GB pada versi layer.Three tunggal tersedia: read only ( BD - ROM ) , recordable sekali ( BD - R ) , dan rerecordable ( BD - RE ) .

PERTANYAAN

-          Ada berapa jenis optik-disk sistem telah diperkenalkan ?

a.       5
b.      6
c.       7
d.      9

e.       8
Read Full

Sejarah Sistem Operasi



Sistem operasi merupakan sebuah penghubung antara pengguna dari komputer dengan perangkat keras komputer. Sebelum ada sistem operasi, orang hanya mengunakan komputer dengan menggunakan sinyal analog dan sinyal digital (silahkan cari sendiri apa itu sinyal analog dan sinyal digital). Seiring dengan berkembangnya pengetahuan dan teknologi, pada saat ini terdapat berbagai sistem operasi dengan keunggulan masing-masing. Untuk lebih memahami sistem operasi maka sebaiknya perlu diketahui terlebih dahulu beberapa konsep dasar mengenai sistem operasi itu sendiri.
Pengertian sistem operasi secara umum adalah pengelola seluruh sumber-daya yang terdapat pada sistem komputer dan menyediakan sekumpulan layanan (system calls) ke pemakai sehingga memudahkan danmenyamankan penggunaan serta pemanfaatan sumber-daya sistem komputer ( artikel bahan kuliah).
Menurut Wikipedia sistem Operasi adalah software pada lapisan pertama yang ditempatkan pada memeori komputer pada saat komputer dinyalakan. Sedangkan software-software lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi berjalan, dan Sistem Operasi akan melakukan layanan inti umum untuk software-software itu.
Menurut Tanenbaum, sistem operasi mengalami perkembangan yang sangat pesat, yang dapat dibagi kedalam empat generasi:
1. Generasi Pertama (1945-1955)
Generasi pertama merupakan awal perkembangan sistem komputasi elektronik sebagai pengganti sistem komputasi mekanik, hal itu disebabkan kecepatan manusia untuk menghitung terbatas dan manusia sangat mudah untuk membuat kecerobohan, kekeliruan bahkan kesalahan. Pada generasi ini belum ada sistem operasi, maka sistem komputer diberi instruksi yang harus dikerjakan secara langsung.

2. Generasi Kedua (1955-1965)
Generasi kedua memperkenalkan Batch Processing System, yaitu Job yang dikerjakan dalam satu rangkaian, lalu dieksekusi secara berurutan.Pada generasi ini sistem komputer belum dilengkapi sistem operasi, tetapi beberapa fungsi sistem operasi telah ada, contohnya fungsi sistem operasi ialah FMS (Fortran Monitoring System) dan IBSYS. Jadi generasi komputer kedua ini merupakan generasi pertama dari sistem Operasi.

3. Generasi Ketiga (1965-1980)
Pada generasi ini perkembangan sistem operasi dikembangkan untuk melayani banyak pemakai sekaligus, dimana para pemakai interaktif berkomunikasi lewat terminal secara on-line ke komputer, maka sistem operasi menjadi multi-user (di gunakan banyak pengguna sekaligus) dan multi-programming (melayani banyak program sekaligus).

4. Generasi Keempat (Pasca 1980an)

Dewasa ini, sistem operasi dipergunakan untuk jaringan komputer dimana pemakai menyadari keberadaan komputer-komputer yang saling terhubung satu sama lainnya. Pada masa ini para pengguna juga telah dinyamankan dengan Graphical User Interface yaitu antar-muka komputer yang berbasis grafis yang sangat nyaman, pada masa ini juga dimulai era komputasi tersebar dimana komputasi-komputasi tidak lagi berpusat di satu titik, tetapi dipecah dibanyak komputer sehingga tercapai kinerja yang lebih baik.

Adapun sejarah sistem operasi yang dirinci dari tahun 1980an. Artikel ini menguraikan sejarah sistem operasi dari DOS, Mac, Windows, BSD, sampai Linux.

1956
GM-NAAI/O :Sistem operasi pertama ini digunakan pertama kali oleh General Motors pada komputer besar IBM 704. Namun, sistem ini tidak lebih hebat dari Batch Processing.

1969
Unix :Sistem operasi modern pertama ini dikembangkan oleh Ken Thompson dan Dennis Ritchie yang saat itu membutuhkan sebuah platform yang cepat untuk game “Space Travel” mereka.

1973
XeroxAlto : Sistem pertama dengan graphical interface yang hanya digunakan untuk penelitian sampai 1981

1980
QDOS : Tim Paterson dari Seattle Computer menulis QDOS yang dibuat dari OS terkenal pada masa itu, CP/M. QDOS (Quick and Dirty Operating System) dipasarkan oleh Seatle Computer dengan nama 86-DOS karena dirancang untuk prosesor Intel 8086.
Microsoft : Bill Gates dari Microsoft membeli lisensi QDOS dan menjualnya ke berbagai perusahaan komputer.

1981
PC DOS : IBM meluncurkan PC DOS yang dibeli dari Microsoft untuk komputernya yang berbasis prosesor Intel 8086.
MS DOS : Microsoft menggunakan nama MS DOS untuk OS ini jika dijual oleh perusahaan diluar IBM.

1983
MS DOS 2.0 : Versi 2.0 dari MS DOS diluncurkan pada komputer PC XT.

1984
System 1.0 : Apple meluncurkan Macintosh dengan OS yang diturunkan dari BSD UNIX. System 1.0 merupakan sistem operasi pertama yang telah berbasis grafis dan menggunakan mouse.
MS DOS 3.0 : Microsoft meluncurkan MS DOS 3.0 untuk PC AT yang menggunakan chip Intel 80286 dan yang mulai mendukung penggunaan hard disk lebih dari 10 MB.
MS DOS 3.1 : Microsoft meluncurkan MS DOS 3.1 yang memberikan dukungan untuk jaringan.

1985
MS Windows 1.0 : Microsoft memperkenalkan MSWindows, sistem operasi yang telah menyediakan lingkungan berbasis grafis (GUI) dan kemampuan multitasking. Sayangnya sistem operasi ini sangat buruk performanya dan tidak mampu menyamai kesuksesan Apple.
Novell Netware : Novell meluncurkan sistem operasi berbasis jaringan Netware 86 yang dibuat untuk prosesor Intel 8086.

1986
MS DOS 3.2 : Microsoft meluncurkan MS DOS 3.2 yang menambahkan dukungan untuk floppy 3.5 inch 720 KB.

1987
OS/2 : IBM memperkenalkan OS/2 yang telah berbasis grafis, sebagai calon pengganti IBM PC DOS.
MS DOS 3.3 : Microsoft meluncurkan MS DOS 3.3 yang merupakan versi paling populer dari MS DOS.
Windows 2.0 : Windows versi 2.0 diperkenalkan.
MINIX : Andrew S. Tanenbaum mengembangkan Minix, sistem operasi berbasis Unix yang ditujukan untuk pendidikan. MINIX nantinya menginspirasi pembuatan Linux.

1988
MS DOS 4.0 : Microsoft mengeluarkan MS DOS 4.0 dengan suasana grafis.
WWW : Proposal World Wide Web (WWW) oleh Tim Berners Lee.

1989
NetWare/386 (juga dikenal sebagai versi 3) diluncurkan oleh Novell untuk prosesor Intel 80386.

1990
Perpisahan : Dua perusahaan raksasa berpisah, IBM berjalan dengan OS/2 dan Microsoft berkonsentrasi pada Windows.
Windows 3.0 : Microsoft meluncurkan Windows versi 3.0 yang mendapat sambutan cukup baik.
MS Office : Microsoft membundel Word, Excel, dan PowerPoint untuk menyingkirkan saingannya seperti Lotus 1 2 3, Wordstar, Word Perfect dan Quattro.
DR DOS : Digital Research memperkenalkan DR DOS 5.0.

1991
Linux 0.01 : Mahasiswa Helsinki bernama Linus Torvalds mengembangkan OS berbasis Unix dari sistem operasi Minix yang diberi nama Linux.
MS DOS 5.0 : Microsoft meluncurkan MS DOS 5.0 dengan penambahan fasilitas full -screen editor, undelete, unformat dan Qbasic.

1992
Windows 3.1 : Microsoft meluncurkan Windows 3.1 dan kemudian Windows for Workgroups 3.11 di tahun berikutnya.
386 BSD : OS berbasis Open Source turunan dari BSD Unix didistribusikan oleh Bill Jolitz setelah meninggalkan Berkeley Software Design, Inc (BSDI). 386 BSD nantinya menjadi induk dari proyek Open Source BSD lainnya, seperti NetBSD, FreeBSD, dan OpenBSD.
Distro Linux : Linux didistribusikan dalam format distro yang merupakan gabungan dari OS plus program aplikasi. Distro pertama Linux dikenal sebagai SLS (Softlanding Linux System).

1993
Windows NT : Microsoft meluncurkan Windows NT, OS pertama berbasis grafis tanpa DOS didalamnya yang direncanakan untuk server jaringan.
Web Browser : NCSA memperkenalkan rilis pertama Mosaic, browser web untuk Internet.
MS DOS 6.0 : Microsoft memperkenalkan MS DOS 6.0 Upgrade, yang mencakup program kompresi harddisk DoubleSpace.
Slackware : Patrick Volkerding mendistribusikan Slackware Linux yang menjadi distro populer pertama di kalangan pengguna Linux.
Debian : Ian Murdock dari Free Software Foundation (FSF) membuat OS berbasis Linux dengan nama Debian.
MS DOS 6.2 : Microsoft meluncurkan MS DOS 6.2.
NetBSD : Proyek baru OS berbasis Open Source yang dikembangkan dari 386BSD dibuat dengan menggunakan nama NetBSD.
FreeBSD : Menyusul NetBSD, satu lagi proyek yang juga dikembangkan dari 386BSD dibuat dengan nama FreeBSD.

1994
Netscape : Internet meraih popularitas besar saat Netscape memperkenalkan Navigator sebagai browser Internet.
MS DOS 6.22 : Microsoft meluncurkan MS DOS 6.22 dengan program kompresi bernama DriveSpace. Ini merupakan versi terakhir dari MS DOS.
FreeDOS : Jim Hall, mahasiswa dari Universitas Wisconsin River Falls Development mengembangkan FreeDOS. FreeDOS dibuat setelah Microsoft berniat menghentikan dukungannya untuk DOS dan menggantikannya dengan Windows 95.
SuSE : OS Linux versi Jerman dikembangkan oleh Software und System Entwicklung GmbH (SuSE) dan dibuat dari distro Linux pertama, SLS.
Red Hat : Marc Ewing memulai pembuatan distro Red Hat Linux.

1995
Windows 95 : Microsoft meluncurkan Windows 95 dengan lagu Start Me Up dari Rolling Stones dan terjual lebih dari 1 juta salinan dalam waktu 4 hari.
PC DOS 7 : IBM memperkenalkan PC DOS 7 yang terintegrasi dengan program populer pengkompres data Stacker dari Stac Electronics. Ini merupakan versi terakhir dari IBM PC DOS.
Windows CE : Versi pertama Windows CE diperkenalkan ke publik.
PalmOS : Palm menjadi populer dengan PalmOS untuk PDA.
OpenBSD : Theo de Raadt pencetus NetBSD mengembangkan OpenBSD.

1996
Windows NT 4.0 : Microsoft meluncurkan Windows NT versi 4.0

1997
Mac OS : Untuk pertama kalinya Apple memperkenalkan penggunaan nama Mac OS pada Mac OS 7.6.


1998
Windows 98 : Web browser Internet Explorer menjadi bagian penting dari Windows 98 dan berhasil menumbangkan dominasi Netscape Navigator.
Server Linux : Linux mendapat dukungan dari banyak perusahaan besar, seperti IBM, Sun Microsystem dan Hewlet Packard. Server berbasis Linux mulai banyak dipergunakan menggantikan server berbasis Windows NT.
Google : Search Engine terbaik hadir di Internet dan diketahui menggunakan Linux sebagai servernya.
Japan Goes Linux : TurboLinux diluncurkan di Jepang dan segera menjadi OS favorit di Asia, khususnya di Jepang, China dan Korea.
Mandrake : Gael Duval dari Brazil mengembangkan distro Mandrake yang diturunkan dari Red Hat.

1999
Support : Hewlett Packard mengumumkan layanan 24/7 untuk distro Caldera, Turbo Linux, Red Hat dan SuSE.
Corel Linux : Corel pembuat program Corel Draw, yang sebelumnya telah menyediakan Word Perfect versi Linux, ikut membuat OS berbasis Linux dengan nama Corel Linux dan yang nantinya beralih nama menjadi Xandros.

2000
Mac OS/X : Mac OS diganti dengan mesin berbasis BSD Unix dengan kernel yang disebut sebagai Mac OS/X.
Windows 2000: Microsoft meluncurkan Windows 2000 sebagai penerus Windows NT.
Windows Me : Microsoft meluncurkan Windows Me, versi terakhir dari Windows 95.
China Goes Linux : Red Flag Linux diluncurkan dari Republik Rakyat China.
Microsoft vs IBM : CEO Microsoft Steve Ballmer menyebut Linux sebagai kanker dalam sebuah interview dengan Chicago Sun Times. Di lain pihak, CEO IBM Louis Gartsner menyatakan dukungan pada Linux dengan menginvestasikan $ 1 milyar untuk pengembangan Linux.

2001
Windows XP : Microsoft memperkenalkan Windows XP.
Lindows: Michael Robertson, pendiri MP3.com, memulai pengembangan Lindows yang diturunkan dari Debian. Nantinya Lindows berganti nama menjadi Linspire karena adanya tuntutan perubahan nama oleh Microsoft.

2002
Open Office : Program perkantoran berbasis Open Source diluncurkan oleh Sun Microsystem.
OS Lokal : OS buatan anak negeri berbasis Linux mulai bermunculan, diantaranya Trustix Merdeka, WinBI, RimbaLinux, Komura.

2003
Windows 2003 : Microsoft meluncurkan Windows Server 2003.
Fedora : Redhat mengumumkan distro Fedora Core sebagai penggantinya. Nantinya ada beberapa distro lokal yang dibuat berbasiskan Fedora, seperti BlankOn 1.0 dan IGOS Nusantara.
Novell : Ximian, perusahaan pengembang software berbasis Linux dibeli oleh Novell, begitu juga halnya dengan SuSE yang diakuisisi oleh Novell.
LiveCD : Knoppix merupakan distro pertama Linux yang dikembangkan dengan konsep LiveCD yang bisa dipergunakan tanpa harus diinstal terlebih dahulu. Distro lokal yang dibuat dari Knoppix adalah Linux Sehat dan Waroeng IGOS.

2004
Ubuntu : Versi pertama Ubuntu diluncurkan dan didistribusikan ke seluruh dunia. Ada beberapa versi distro yang dikeluarkan, yaitu Ubuntu (berbasis Gnome), Kubuntu (berbasis KDE), Xubuntu (berbasis XFCE), dan Edubuntu (untuk pendidikan).

2005
Mandriva : Mandrake bergabung dengan Conectiva dan berganti nama menjadi Mandriva.

2006
Unbreakable Linux : Oracle ikut membuat distro berbasis Linux yang diturunkan dari Red Hat Enterprise.
CHIPLux : Distro lokal terus bermunculan di tahun ini, bahkan Majalah CHIP yang lebih banyak memberikan pembahasan tentang Windows juga tidak ketinggalan membuat distro Linux dengan nama CHIPLux, yang diturunkan dari distro lokal PC LINUX dari keluarga PCLinuxOS (varian Mandriva). CHIPLux merupakan distro lokal pertama yang didistribusikan dalam format DVD.

2007
Vista : Setelah tertunda untuk beberapa lama, Microsoft akhirnya meluncurkan Windows Vista. Windows Vista memperkenalkan fitur 3D Desktop dengan Aero Glass, SideBar, dan Flip 3D. Sayangnya semua keindahan ini harus dibayar mahal dengan kebutuhan spesifikasi komputer yang sangat tinggi.
2008
3D OS : Tidak seperti halnya Vista yang membutuhkan spesifikasi tinggi, 3D Desktop di Linux muncul dengan spesifikasi komputer yang sangat ringan. Era hadirnya teknologi 3D Desktop di Indonesia ditandai dengan hadirnya sistem operasi 3D OS yang dikembangkan oleh PC LINUX. Ada beberapa versi yang disediakan, yaitu versi 3D OS untuk pengguna umum serta versi distro warnet Linux dan game center Linux.
2010

Windows7 : Sistem Operasi ini merupakan penyempurna dari sistem operasi yang di buat sebelumnya oleh microsoft. Bisa dikatakan bahwa sistem operasi ini merupakan sistem operasi terbaik yang ada pada saat ini.
Read Full

Menjadi Public Speaker yang Baik.



   Penting bagi kita untuk mempunyai kemampuan untuk berbicara di depan umur atau yang biasa disebut sebagai public speaking. Dengan modal percaya tinggi kita bisa sukses sebagai public speaker yang handal, tetapi bukan berarti orang yang pemalu tidak bisa menjadi public speaker, kemampuan berbicara di depan umum bisa diasah.

Langkah pertama berlatih untuk menjadi public speaker yang baik adalah berlatihlah berbicara di depan cermin. Bagi yang belum mampu berbicara dengan baik, anda bisa berlatih melihat anda di cermin, dengan berlatih di cermin anda juga dapat mengoreksi diri anda.

Cara kedua adalah berlatih untuk presentasi. Dengan melakukan presentasi seperti di sekolah, kuliah, dan di kantor, dengan memberikan presentasi atau menjawab pertanyaan, itu sudah melatih anda berbicara di depan umum. Saat presentasi berlangsung, kemampuan bicara menjadi perhatian utama. Karena, dalam presentasi, kesiapan materi hanya memegang 20% faktor kesuksesan, yang 80% adalah kemampuan public speaking.

   Cara ketiga anda bisa berbicara sendiri saat berjalan, duduk, membaca, secara tidak langsung itu semua bisa membantu kemampuan berbicara anda, dan mengatur intonasi suara anda. Anda sendiri bisa membedakan mana suara yang lebih enak di di dengar saat orang lain sedang berbicara. Sebelum menjadi seorang Public Speaking, Anda harus mempelajari terlebih dahulu seluk-beluk hal yang harus anda bahas nantinya. Dan jangan berbicara menurut pemikiran dari sisi anda. Sebaiknya berfikir jugalah dari sudut pandang para pendengar. Hal tersebut akan membuat Anda semakin berbaur kepada para pendengar.

Untuk menghilangkan rasa grogi, Ambilah nafas dalam-dalam dan hembuskan perlahan-lahan. Lakukanlah beberapa kali. Berpenampilan lah dengan sebaik mungkin, namun jangan berlebihan. Bukan hanya dari pakaian yang sedang anda kenakan, tapi juga dilihat dari cara berjalan anda, gerak gerik, hingga cara anda bertutur kata.

   Update terus pengetahuan anda, bukan hanya bidang yang anda kuasai saja, tapi sebaiknya seluruh bidang. Dengan begitu wawasan anda pun semakin luas. Dan biasa menjadi bahan pembicaraan bagus untuk di kaitkan dalam bahan bicara anda.

Pelajarilah lima teknik berikut sebagai pedoman langkah awal Anda menjadi public speaking.

·         Konsep
Tentukan apa yang ingin Anda sampaikan. Apa yang akan Anda lakukan dan bagaimana Anda melakukannya, tuangkanlah dalam konsep. Konsep seperti script yang Anda siapkan sebagai bahan untuk dibicarakan. Tentu dengan kalkulasi bagaimana membuat apa yang akan Anda bicarakan bisa menimbulkan kesan luar biasa bagi audiens.

·         Eksplorasi
Jelajahilah apa yang dapat mendukung konsep Anda. Bisa berupa riset kecil-kecilan, keterkaitan konsep dengan berita-berita aktual atau kesesuaian tema secara spesifik kepada audiens. Disini, konsep dijadikan sebagai induk dari segala informasi.Kemudian hasil analisis eksplorasi untuk menguatkan konsep dan menjadikan penyampaian semakin luar biasa.

·         Persiapan
Hal-hal teknis maupun non teknis perlu Anda persiapkan. Hal teknis contohnya lokasi tempat bicara, peralatan yang menunjang konsep yang akan disampaikan dan bagaimana cara menyampaikannya. Latihan termasuk bagian dari persiapan, karena beda orang profesional dan amatir biasanya bisa dilihat dari seberapa intens latihannya. Persiapan non teknis berhubungan dengan antisipasi terhadap hal-hal yang tak terduga, misal kecenderungan terlambat, jatah waktu yang tak sesuai atau malah urutan pembicara yang bisa jadi menyampaikan tema yang mirip. Pastikan segala persiapan benar-benar sesuai dengan konsep Anda.

·         Action
Saatnya Anda beraksi. Ukurlah durasi, melakukan 5 menit pertama yang memukau dan tentu saja menjelaskan slide dan bukan dijelaskan slide (ini kalau melakukan presentasi dengan komputer). Action juga berhubungan dengan interaksi dengan audiens, menyikapi pertanyaan dan tentu saja melakukan closing yang dahsyat. Gabungan konsep, eksplorasi dan persiapan berhubungan erat dengan hasil action ini. Apa yang akan Anda lakukan selama speaking, tentu harus sudah dikonsep dan (jika bisa) dituangkan dalam bentuk tertulis atau ringkasan. Materi bisa disampaikan secara empati dan tepat sasaran bila Anda mengeksplorasi tentang siapa yang menjadi audiens.

·         Penyelesaian masalah
Selama durasi bicara, mungkin saja kesalahan terjadi. Baik itu kesalahan teknis, karena peralatan tak sesuai standar, atau informasi tentang audiens yang tak akurat, atau malah materi yang tak sesuai dengan permintaan dari audiens. Anda harus memiliki kemampuan untuk bisa melakukan antisipasi yang terencana. Nervous sebelum 'manggung' juga perlu diantisipasi. Baik diri sendiri maupun orang lain, pemecahan masalah merupakan akumulasi dari pengalaman.

TIPS DAN TRIK PUBLIC SPEAKING
Anda tentunya mengetahui bahwa komunikasi selalu Anda lakukan setiap waktu, baik itu secara verbal maupun non verbal. Cara berkomunikasi yang salah akan berdampak buruk pada Anda, Cara-cara komunikasi sendiri berhubungan dengan bahasa tubuh (body language), gaya bicara dan bahasa verbal. Masyarakat sendiri di Indonesia tidak banyak memahami hal tersebut. Kemampuan komunikasi mutlak Anda kuasai diberbagai tempat, karena cara berkomunikasinya jelas berbeda baik di kantor, keluarga, organisasi dll.
Training Indonesia sebagai lembaga pelatihan komunikasi di Indonesia begitu paham bahwa kemampuan Public Speaking adalah penting bagi kesuksesan Anda. Salah satunya adalah bagaimana Anda dapat memiliki teknik berbicara yang mempengaruhi (Persuade Public Speaking). Persuasi sendiri adalah komunikasi yang sengaja dirancang dan dilakukan untuk mempengaruhi orang lain (audience) sesuai dengan tujuan yang diinginkan. Ilmu Persuade Public Speaking ini sangat diperlukan oleh berbagai kalangan, khususnya adalah MC, Public Speaker dan Presenter, sehingga mereka memiliki komunikasi yang sangat efektif dalam melakukan fungsi public speaking.
Beberapa hal yang patut Anda pahami dalam mempengaruhi audience adalah :
1.    Selalu berpikir kreatif
2.    Memahami Personality Manusia
3.    Memahami Sensorik Manusia
4.     Mengerti Brainwave Manusia
5.     Bersih diri, menerima dan terbuka.
Salah satu tips instant yang bisa Anda lakukan agar Anda menjadi Public Speaker yang mempengaruhi Audiens adalah Mulailah dengan tersenyum, Dapatkan keajaiban komunikasi dengan sebisa mungkin mendahulukan pujian tulus sebelum Anda mengkritik seseorang.
Sukses sebagai melakukan public speaking bisa Anda dapatkan dengan mengetahui rahasia-rahasi bagaimana menjadi Public Speaker, Diantaranya adalah mengetahui rahasia public speaking, yaitu keselarasan 3 elemen komunikasi / public speaking : VISUAL, VERBAL dan VOKAL. Keselarasan 3 elemen komunikasi / public speaking dapat menghantarkan Anda ketujuan Public Speaking yaitu : menginformasikan, mempengaruhi dan menghibur, sehingga dapat memuaskan Audience.
Read Full

Cara Presentasi yang Baik dan Benar


Cara Presentasi 

1.    Perkenalan singkat
Jangan habiskan waktu di awal untuk mengenalkan diri Anda, sangat tidak efektif. Jika Anda menjadi pembicara yang diundang oleh pihak lain, biarkan mereka yang mengenalkan siapa Anda sebelum mulai presentasi. Jika tidak, perkenalkan diri Anda secara singkat dalam sebuah slide, tak perlu berpanjang-panjang menjelaskannya.

2.    Jangan gunakan lelucon
Beberapa orang mungkin berpendapat bahwa mengatakan lelucon di awal presentasi bisa menghangatkan suasana dan membuat Anda lebih dekat dengan pendengar. Ini adalah teori yang sudah kuno. Melontarkan lelucon di awal presentasi adalah tanda bahwa Anda tidak yakin dan gugup. Pendengar bisa jadi tak sabaran jika Anda berlama-lama dengan lelucon yang tak ingin mereka dengar.

3.    Jangan mulai dengan informasi latar
Biasanya presentasi akan dibuka dengan informasi latar. Misalkan “Perusahaan kami telah berpengalaman selama 150 tahun dalam bidang retail.” Pembukaan semacam ini tampaknya ideal, tapi masalahnya, tak ada orang yang peduli dengan informasi latar. Jika Anda presentasi di depan kolega atau atasan, maka mereka pasti sudah hafal dengan informasi tersebut. Mulai dengan fakta yang penting dan bisa memancing keingintahuan mereka.

4.    Pancing rasa ingin tahu mereka
Untuk membuat pendengar fokus pada apa yang akan Anda katakan, pertama Anda harus bisa memancing rasa ingin tahu mereka. Pertama, jangan buka dengan slide bertuliskan “John Doe, ahli keuangan” yang diikuti dengan penjelasan “Hai semuanya, saya John Doe dan saya telah bekerja sebagai ahli keuangan selama 15 tahun.”. Sebagai gantinya, tunjukkan slide dengan tulisan “Rp 1.000.000.000″ ini akan memancing perhatian pendengar Anda. Kemudian jelaskan dengan “Ya, satu miliar rupiah. Itulah jumlah uang yang sudah dihambur-hamburkan oleh setiap perusahaan setiap tahunnya. Namun, saya bisa mengajukan sebuah cara agar kita tak mengalami kerugian lagi.” Dibandingkan pembukaan pertama tadi, tentu pendengar akan lebih tertarik jika Anda melakukan pembukaan yang kedua bukan?

Hal-Hal yang penting dalam Presentasi

1.  Belajar Menatap Lawan Bicara Grogi saat menatap lawan bicara?
Perasaan kurang nyaman aja jika kita menatap langsung mata dari lawan bicara kita. Tapi itu bisa dihilangkan kok, dengan terus berlatih untuk menatap mata lawan bicara setiap kita berinteraksi dengan orang lain, pasti nanti akan terbiasa dan akan membuat kita lebih percaya diri jika berbicara di depan mata orang banyak.

2. Kuasai Pertanyaan Sebelum Presentasi Loh? Darimana kita bisa tau pertanyaan orang, kalo presentasinya aja belom dimulai? Mungkin agak aneh, tapi jika kita teliti slide atau power point yang akan kita presentasikan pasti secara gak sadar kita akan bertanya-tanya, ini maksudnya apa? Nah, disitu bisa kita bisa simpulkan kemungkinan besar hal yang ditanyakan adalah hal yang kita lihat itu. Jadi carilah jawaban dari materi yang sekiranya akan ditanyakan itu, kuasai materi tersebut, dijamin pasti sobat semua akan was wes wos deh saat menjawab pertanyaan. 

3. Berikan Point Point-nya Saja dari Materi Yang Akan Kita Presentasikan Dengan memberikan point-point pentingnya saja pada slide atau power point yang akan kita presentasikan akan lebih memudahkan kita untuk berbicara panjang lebar, tanpa harus membaca isi slide. Maksudnya, misalkan kita memberikan materi tentang tumbuhan, kita tulis saja pada slide dengan isi. Tumbuhan 1. Daun 2. Batang 3. Akar Nah dengan slide yang berisi point-point tersebut, maka kita bisa dengan bebas sesuai dengan bahasa yang sesuai dengan pikirian kita untuk mendeskripsikan tentang daun, batang dan akar.

 4. Sisipkan Gambar dan Video Pada Slide atau Power Point .
Sebuah gambar berisi ribuan kata. Ya ungkapan tersebut memang benar, dengan menyisipkan sebuah gambar pada slide atau power point kita, kita bisa mendeskripsikan banyak kata dari gambar tersebut. Selain itu, gambar dan video juga membuat orang yang memperhatikan presentasi kita lebih tertarik untuk mengikuti apa yang anda bicarakan dibandingkan jika anda hanya menyisipkan tulisan-tulisan saja pada presentasi yang anda bawakan.

 5. Jangan Terlalu Serius Sedikit celetukan yang membuat peserta presentasi tertawa lebih baik dibandingkan harus serius terus. Karena konsentrasi manusia mudah teralihkan, maka jika kita selalu serius akan membuat para peserta presentasi menjadi jenuh dan yang ada malah peserta presentasi akan lebih asik sendiri seperti ngobrol ke teman-temannya dan tidak memperhatikan kita. Nanti malah yang akan kita bicarakan malah tidak sampai ke peserta presentasi.

Dari semua tips yang ane kasih diatas yang paling penting adalah percaya diri. Percuma kalo sobat ngelakuin hal yang ane sebutin di atas tapi sobat gak percaya diri. Dijamin pasti gak berhasil presentasinya. Sekian dulu tips dan trik Cara Presentasi Yang Baik dan Berbicara Di Depan Orang Banyak, semoga bermanfaat.

Hal penting yang juga harus diperhatikan dalam presentasi :

Teknik dan pendekatan yang tepat, sebagaimana sepuluh kiat di bawah, Anda bisa mengubah topik akademik yang paling membosankan menjadi penyajian yang menarik, bermakna, dan aplikatif. 

1. Mulai dari pondasi, tentukan poin terpenting
Ini kesalahan umum dalam menyajikan topik akademik. Banyak orang cenderung untuk menggunakan jargon rumit saat presentasi. Kita tahu, itu terjadi hanya karena mereka ingin dinilai tampak intelektual, kredibel, atau canggih. Sebutlah contoh, fenomena Vicky Prasetyo dengan berbagai ungkapannya yang terkenal: “kontroversi hati, konspirasi kemakmuran, dan labil ekonomi”.
Tapi berlawanan dari harapan semula, itu semua hanya membuat topik makin sulit dimengerti. Sekali lagi, presentasi adalah untuk kepentingan audiens. Sehingga Anda harus bisa menjawab, “Apa yang pendengar inginkan dari presentasi Anda?” Pada dasarnya, setiap audien mencari jawaban atas tiga hal ini:
“Siapa peduli?”
“Memang kenapa?”
“Apa manfaatnya untukku?”
Sebelum Anda menyajikan presentasi akademik, pastikan sudah menentukan satu pesan terpenting untuk Anda bagikan. Berfokuslah pada gagasan utama itu, lalu sajikan dengan skema dan alur yang mudah dicerna. Dengan begitu, Anda telah membantu audiens untuk mudah memahami esensi presentasi dan menjadikannya mudah melekat dalam ingatan mereka.

2. Gunakan sesedikit mungkin teks dan kurangi penggunaan angka
Saya selalu merekomendasikan penggunaan pesan visual daripada teks ketika kita memberikan presentasi. Saran ini terutama berlaku untuk topik akademik, karena ada godaan besar untuk memasukkan (terlalu) banyak kata, angka, istilah, atau kode-kode akademis dalam satu slide.
Tahukah Anda, untuk apa itu semua? Ternyata, hanya untuk menyajikan informasi. Mungkin pendekatan seperti itu, bisa cocok untuk pidato. Tapi dalam presentasi akademik, yang lebih Anda inginkan ialah menerjemahkan kata-kata dan angka akademis dalam bentuk visual yang bermakna.
Terlepas dari subjek apa pun yang dibahas, slide memang digunakan untuk melibatkan audiens dengan kekuatan visual: gambar yang jelas, penuh warna, kesederhanaan grafik, dan tabel informatif. Slide presentasi bukanlah teleprompter untuk pembicara.
Bahkan jika Anda temukan, audien berstatus mahasiswa S-3 sekalipun pastilah seperti manusia lainnya: ia suka pesan-visual!  

3. Hilangkan luberan informasi yang berlebihan
Entah Anda menyajikan data, kata-kata, grafik, atau menyajikan angka, aturan mendasar tetaplah KISS –Keep It Short and Simple – Pertahankan tetap ringkas dan sederhana. Audiens tidak dapat menyerap begitu banyak informasi dalam satu waktu seketika. Sebagai gantinya, bagilah isi presentasi Anda ke dalam tiga poin utama, yang Anda ingin supaya pendengar memproses dan mengingat-ingatnya. Batasi penggunaan diagram Anda dalam maksimal 5 komponen terpenting saja.

4. Gunakan isyarat non-verbal
Presenter yang berpengalaman paham bahwa cara menyajikan sesuatu lebih penting daripada apa yang disajikan. Termasuk dalam penyajian materi akademik. Selain menggunakan alat bantu visual, libatkan pula indera audiens. Manfaatkanlah kontak mata, variasikan nada suara Anda, buat ekspresi wajah yang tepat dan isyarat tubuh yang alami, dan sajikan presentasi dengan penuh energi dan keyakinan yang kuat. Dalam banyak kejadian, ini lebih penting daripada kata-kata yang Anda ucapkan. Selama isyarat non verbal ini tidak mengganggu atau berlebihan, audiens akan tetap tertarik dan benar-benar percaya apa yang Anda katakan.

5. Kenali audiens Anda
Sebelum Anda tampil, penting untuk mengenal audiens dan memahami gaya belajar audiens serta tingkat pengetahuannya atas informasi yang akan disajikan. Kebanyakan panduan presentasi merekomendasikan agar menyampaikan gambaran besar lebih dahulu sebelum membahas rinciannya. Tapi bagi beberapa orang, ia bisa belajar cepat justru dengan cara yang berlawanan.
Ada contoh kesalahan akademisi profesional dalam upayanya membangun hubungan dekat. Di awal presentasi ia tiba-tiba bergerak ke tengah-tengah kerumunan pendengar, tanpa memperkenalkan diri dan menjelaskan alasan mengapa ia perlu berpindah ke sana. Seperti yang mudah diduga, sebagian besar pendengar merasa tidak nyaman dengan hal itu.

6. Libatkan audiens Anda
Sangat penting untuk memeriksa apakah audiens memahami pesan Anda di setiap kurun waktu tertentu. Anda perlu cerdas mengatur waktu untuk memanfaatkan metode diskusi, guna mengukur aspek kepahaman dan kemahiran audiens. Dan, karena terutama menyajikan topik akademik, sangat mendesak untuk melibatkan partisipasi audiens dalam ragam metode pembelajaran, daripada hanya mengajak berbicara dengan mereka.

7. Gunakan humor, kejutan, dan contoh-contoh praktis
Hanya karena topik akademik umumnya serius dan komplek, tidak berarti Anda tidak boleh menyajikan presentasi pelajaran dengan cara-cara yang lebih menarik. Gunakan variasi metode pembelajaran, untuk menjaga ketertarikan audiens. Lontarkan humor yang cerdas. Berikan kejutan. Atau, bergeraklah secara leluasa di antara pendengar Anda. Semua ini, perlu Anda kerjakan ketika Anda membutuhkan audiens Anda untuk benar-benar fokus pada topik yang sedang dihadapi.

8. Latihan, latihan, latihan
Benar kata pepatah “Latihan membuat sempurna. Dan, lebih tepat lagi, “Latihan yang sempurna, makin membuat sempurna”. Mahir berpresentasi adalah sebuah kompetensi. Dan, ia hadir karena pengulangan dan pelatihan yang tepat. Anda perlu berlatih melontarkan lelucon atau bercerita beberapa kali, hingga menjadi begitu alami, hingga Anda tidak perlu lagi berpatokan pada naskah. Anda juga perlu melatih diri untuk mampu menjalin keakraban dengan audiens, secepat mungkin.
Kiat berikut, patut Anda praktikkan! Cobalah merekam presentasi Anda, sebagai bahan untuk membuat penilaian yang realistis.

9. Akhiri presentasi Anda dengan ringkasan
Untuk menancapkan dampak presentasi, tutup penyajian presentasi dengan kejelasan kesimpulan. Ketika audiens meninggalkan ruangan, buatlah agar mereka mengantongi pemahaman yang jelas: tentang pesan penting Anda, atau apa yang harus mereka lakukan. Di dalam slide presentasi penutupan Anda, gunakan kalimat singkat, huruf besar, mudah dibaca, dan grafis yang sesuai.

10. Jangan jadikan slide presentasi Anda sebagai handout (makalah)
Tujuan utama dari presentasi akademik adalah untuk menyajikan sebuah ide. Dan itu bukan tentang kertas dokumen yang dibaca peserta. Oleh karena itu, slide presentasi Anda harus lebih menarik secara visual dan lebih mendukung penyajian gagasan. Pastikan Anda mencetak handout secara terpisah. Buat handout berisikan uraian poin-poin penting, bisa juga berbentuk narasi, dan ingat untuk memasukkan pesan visual kepada pembaca.

Begitu Anda menerapkan 10 tips di atas, Anda bisa mengatasi kendala ketertarikan dan keterlibatan audiens. Sebagai gantinya, Anda mampu menyajikan presentasi akademik secara lebih menarik.
Read Full
Diberdayakan oleh Blogger.

Link

Universitas Negeri Malang





Elektro

Ilmu Komputer

Komputek


KRI 2014 Regional 4



Followers