1.
BMP (BITMAP)
Bmp atau bitmap terbentuk dr kumpulan garis/pixel. Kualitas gambar tergantung pixel. jika gambar diperbesar akan pecah dan akan tampak kurang halus sehingga mengurangi detailnya. Produk olahan nyata alias bukan animasi. Gambar bitmap atau yang sering juga disebut raster adalah gambar yang terdiri dari sekumpulan titik-titik (pixel) yang berdiri sendiri dan mempunyai warna sendiri pula yang membentuk sebuah gambar. Gambar bitmap sangat bergantung pada resolusi. Selain itu gambar bitmap akan mempunyai ukuran file yang lebih besar. Semakin besar resolusi gambar akan semakin besar pula ukuran filenya.
Bmp atau bitmap terbentuk dr kumpulan garis/pixel. Kualitas gambar tergantung pixel. jika gambar diperbesar akan pecah dan akan tampak kurang halus sehingga mengurangi detailnya. Produk olahan nyata alias bukan animasi. Gambar bitmap atau yang sering juga disebut raster adalah gambar yang terdiri dari sekumpulan titik-titik (pixel) yang berdiri sendiri dan mempunyai warna sendiri pula yang membentuk sebuah gambar. Gambar bitmap sangat bergantung pada resolusi. Selain itu gambar bitmap akan mempunyai ukuran file yang lebih besar. Semakin besar resolusi gambar akan semakin besar pula ukuran filenya.
Contoh software yang berbasis bitmap adalah Adobe Photoshop, Paint, CorelPhotoPaint, dan lain-lain.
2.
TIFF (Tagged Image Format File)
TIFF merupakan
format gambar terbaik dengan pengertian bahwa semua data dan informasi (data
RGB, data CMYK, dan lainnya) yang berkaitan dengan koreksi atau manipulasi
terhadap gambar tersebut tidak hilang. Format TIFF biasa digunakan untuk
kebutuhan pencetakan dengan kualitas gambar yang sangat tinggi sehingga ukuran
berkas untuk format ini biasanya sangat besar, karena gambar tidak dikompresi.
Format ini mampu menyimpan gambar dengan kualitas hingga 32 bit. Format berkas
TIFF juga dapat digunakan untuk keperluan pertukaran antar platform (PC,
Macintosh, dan Silicom Graphic). Format ini juga mudah digunakan untuk transfer
antar program.
3.
PNG (Portable
Network Graphics)
Tipe file PNG
merupakan solusi kompresi yang powerfull dengan warna yang lebih banyak (24 bit
RGB + alpha). Berbeda dengan JPG yang menggunakan teknik kompresi yang
menghilangkan data, file PNG menggunakan kompresi yang tidak menghilangkan data
(lossles compression). Kelebihan file PNG adalah adanya warna transparan dan
alpha. Warna alpha memungkinkan sebuah gambar transparan, tetapi gambar
tersebut masih dapat dilihat mata seperti samar-samar atau bening. File PNG
dapat diatur jumlah warnanya 64 bit (true colour + alpha) sampai indexed color 1 bit. Dengan jumlah
warna yang sama, kompresi file PNG lebih baik daripada GIF, tetapi memiliki
ukuran file yang lebih besar daripada JPG.
Kekurangan tipe
PNG adalah belum populer sehingga sebagian browser tidak mendukungnya. File PNG
cocok digunakan untuk gambar yang memiliki warna banyak. Gambar yang mau diedit
ulang tanpa menurunkan kualitas. File PNG tidak cocok digunakan untuk gambar
yang jika dikompress dengan JPG hampir-hampir tidak terlihat penurunan
kualitasnya.
4.
JPG/JPEG (Joint Photograph (Expert) Group)
File JPG
menggunakan teknik kompresi yang menyebabkan kualitas gambar turun (Lossy
compression). Setiap kali menyimpan ke tipe JPG dari tipe lain, ukuran gambar
biasanya mengecil, dan kualitasnya turun dan tidak dapat dikembalikan lagi.
Ukuran file BMP dapat turun menjadi seper sepuluh setelah dikonversi menjadi
JPG. Meskipun dengan penurunan kualitas gambar, pada gambar-gambar tertentu
(misalnya pemandangan), penurunan kualitas gambar hampir tidak terlihat mata. File
JPG cocok digunakan untuk gambar yang memiliki banyak warna, misalnya foto
wajah dan pemandangan dan tidak cocok digunakan untuk gambar yang hanya
memiliki sedikit warna seperti kartun atau komik.
5.
GIF (Graphic
Interchange Format)
File GIF
memungkinkan penambahan warna transparan dan dapat digunakan untuk membuat
animasi sederhana, tetapi saat ini standar GIF hanya maksimal 256 warna saja.
File ini menggunakan kompresi yang tidak menghilangkan data (lossles
compression) tetapi penurunan jumlah warna menjadi 256 sering membuat gambar
yang kaya warna seperti pemandangan menjadi tidak realistis. File GIF
cocok digunakan untuk gambar dengan jumlah warna sedikit (dibawah 256), gambar
yang memerlukan perbedaan warna yang tegas seperti logo tanpa gradien, gambar
animasi sederhana seperti banner-banner iklan, header, dan sebagainya. GIF
tidak cocok digunakan untuk gambar yang memiliki banyak warna seperti
pemandangan, gambar yang didalamnya terdapat warna gradien atau semburat.
·
Perbedaan Mendasar Gif, Png,
Bitmap, dan Jpg
GIF informasi warnanya cuma 256 warna atau 8bit per pixel, bandingkan wama jpg yg bisa mencapai 32 bit atau jutaan warna.GIF lebih baik untuk hasil yg kasar pada gradien line art, jadi bagus untuk membuat logo atau gambar kecil lainnya yang hanya sedikit pemakaian warnanya.
PNG untuk
membuat animasi gambar lainnya karena PNG juga bisa membuat animasi seperti GIF
dan bit per pixel nya lebih besar dan berbasis 24 bit. Warna RGB artinya tidak
terbatas seperti GIF.
JPG itu
metode compresi format gambar yg banyak digunakan untuk photo, karena informasi
warnanya banyak, bit per pixelnya 32 bit.
0 komentar
Posting Komentar